Minggu, 08 Juli 2012
media periklanan
media periklanan
TINJAUAN PADA MEDIA UTAMA
Media periklanan merupakan metode komunikasi umum yang membawa pesan periklanan yaitu televisi, majalah, surat kabar dan sebagainya.
Sarana (vehicle) adalah program siaran khusus atau pilihan posisi cetak di mana iklan dipasang.
PERIKLANAN DI LUAR RUMAH (OUT OF HOME)
Periklanan luar ruang merupakan bentuk periklanan tertua yang sudah dilakukan sejak ribuan tahun yang lalu. Walaupun periklanan di papan reklame merupakan bagian terbesar dari periklanan luar rumah, meliputi beraneka cara periklanan lainnya, seperti : periklanan di halte bus, balon-balon raksasa, berbagai bentuk periklanan transit (termasuk iklan-iklan yang dilukis pada bus-bus atau truk), display di mal perbelanjaan, tulisan di udara, T-Shirt yang dipenuhi logo-logo merek, dan sebagainya.
SURAT KABAR
Kekuatan Periklanan Surat Kabar
Orang yang membaca surat kabar untuk mencari berita, berada dalam kerangka mental yang benar untuk memproses pesan; jangkauan khalayak yang luas; fleksibilitas; kemampuan untuk menyajikan materi pesan dengan rinci; waktu yang tidak terbatas.
Keterbatasan Periklanan Surat Kabar
Clutter (tidak beraturan), bukanlah media yang sangat selektif, harga yang tinggi untuk iklan berkala, mutu reproduksi yang rendah, kesulitan membeli (complicated buying), komposisi pembaca yang bisa berubah.
MAJALAH
Kekuatan Periklanan Majalah
Majalah menjangkau khalayak khusus (selektivitas), umurnya lama (long life), memberikan informasi produk yang rinci dan untuk menyampaikan informasi ini dengan penuh tanggung jawab (sense of authority), kemampuan kreatifnya untuk membuat konsumen merasa terpengaruh dengan iklan tersebut.
Keterbatasan Periklanan Majalah
Tenggang waktu yang lama (long lead time), ketidakberaturan (clutter), pilihan geografis.
RADIO
Kekuatan Periklanan Radio
Mencapai khalayak yang tersegmentasi, mencapai calon pelanggan pada tingkat perorangan dan akrab, tenggang waktu yang pendek mentransfer cerita dari televisi kepribadian lokal.
Keterbatasan Periklanan Radio
Clutter(ketidakberaturan), tidak dapat menggunakan visualisasi, perpecahan (fraksionalisasi) khalayak,
TELEVISI
Kekuatan Periklanan Televisi
Mendemontrasikan penggunaan produk, muncul tanpa diharapkan, mampu memberikan kegembiraan, dapat menggunakan humor, efektif dengan tenaga penjualan perusahaan dan perdagangan, kemampuan mencapai dampak yang diinginkan.
Keterbatasan Periklanan Televisi
Biaya perikalanan meningkat dengan cepat, erosi penonton televisi, zipping dan zapping, clutter, fraksionalisasi penonton.
MEDIA PERIKLANAN INTERAKTIF
Meliputi : CD-ROM, alam maya (virtual reality), internet, nomor-nomor telepon bebas pulsa yang interaktif.
MEDIA PERIKLANAN ALTERNATIF
Periklanan melalui Yellow Pages
Lebih dari 6.000 petunjuk Yellow Pages dibagikan setiap tahunnya kepada ratusan juta konsumen. Kini terdapat lebih dari 4.000 judul untuk berbagai daftar produk dan jasa. Alasan untuk menggunakan Yellow Pages meliputi :
1. Penghematan waktu untuk mencari informasi belanja,
2. Menghemat energi dan uang,
3. Menemukan informasi dengan cepat, dan
4. Belajar tentang produk dan jasa.
Periklanan melalui Video
Bentuk periklanan ini meliputi penayangan informasi visual dan audio kunci mengenai suatu merek dan membagikan informasi ini kepada para pelanggan bisnis atau konsumen akhir.
Penayangan Produk di Bioskop
Pada hakikatnya, tidak ada bukti bahwa periklanan seperti ini, meskipun ada bukti bahwa kesadaran merek meningkat secara signifikan dengan penayangan yang lebih menonjol.
Rambu-rambu (Virtual Signage)
Penonton televisi tidak menyadari bahwa logo merek kadang-kadang tampak di lapangan olahraga yang sesungguhnya tidak ada, yaitu teknologi komputer digunakan untuk melukis logo pengiklan di lapangan-lapangan olahraga. Tanda-tanda ini memungkinkan para pengiklan menggunakan seni grafis untuk menarik dan menahan perhatian penonton selama permainan.
Gabungan Media Alternatif
Para pengiklan kreatif memiliki sumber tak terbatas untuk menyalurkan pesan mereka. Media alternatif dimaksudkan hanya untuk menunjukkan bahwa imajinasi (dan mungkin selera baik) merupakan satu-satunya batas pada pilihan media periklanan. Para pengiklan kreatif menemukan banyak cara untuk menjangkau pelanggan yang menggunakan atau melengkapi media periklanan yang lebih konvensional.
Ini materi kuliah saya posting untuk ikut unsblogfest 1.o nanti. Semoga materinya bermanfaat
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar